Haul Sultan Fattah ke-522: Mudarosah Al-Qur’an Warisi Tradisi Rasulullah
Demak, 12 Desember 2024 – Dalam suasana khidmat, peringatan Haul Sultan Fattah ke-522 tahun di Kabupaten Demak dimeriahkan dengan kegiatan mudarosah Al-Qur’an bil hifdhi. Acara yang digelar di area Makam Sultan Fattah pada Kamis pagi ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Demak, Taufiqur Rahman.
Warisi Tradisi Rasulullah
Dalam sambutannya, Taufiqur Rahman menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia penyelenggara Haul Sultan Fattah. Beliau juga menjelaskan makna mendalam dari kegiatan mudarosah yang digelar.
“Mudarosah Al-Qur’an ini bukanlah sekadar kegiatan rutin tahunan, tetapi merupakan warisan tradisi Rasulullah SAW. Dulu, Rasulullah SAW pernah bermudarosah dengan malaikat Jibril. Dengan demikian, kita semua yang hadir di sini sedang melanjutkan tradisi yang sangat mulia,” ungkap Taufiq.
Sultan Fattah: Raja Pertama Kerajaan Bintoro
Sebagai informasi, Sultan Fattah adalah sosok yang sangat penting dalam sejarah Kabupaten Demak. Beliau merupakan raja pertama di Kerajaan Bintoro, yang kemudian menjadi cikal bakal Kabupaten Demak. Haul Sultan Fattah selalu diperingati setiap tahun sebagai bentuk penghormatan dan mengenang jasa-jasa beliau.
Mudarosah Tingkatkan Keimanan
Kegiatan mudarosah sendiri memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, mempererat tali silaturahmi antar sesama umat Islam, serta melestarikan tradisi membaca dan menghafal Al-Qur’an.
Harapan untuk Masa Depan
Taufiqur Rahman berharap, kegiatan Haul Sultan Fattah dan mudarosah Al-Qur’an dapat terus berlangsung setiap tahun dan semakin meriah. Beliau juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam melestarikan nilai-nilai agama dan budaya yang terkandung di dalamnya.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini, kita semua dapat menjadi umat Islam yang lebih baik dan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa,” pungkas Taufiq.